Langsung ke konten utama

Postingan

MENGGALI KEDALAMAN FILSAFAT STOIKISME: PANDANGAN, PRINSIP, DAN RELEVANSINYA DALAM KEHIDUPAN MODERN

  Stoikisme, sebuah aliran filsafat kuno yang berasal dari Yunani kuno pada abad ke-3 SM, telah menarik minat banyak orang selama berabad-abad. Dengan fokus pada kontrol diri, ketenangan pikiran, dan penerimaan atas hal-hal yang tidak dapat diubah, stoikisme menawarkan pandangan yang kuat dan relevan tentang bagaimana kita dapat hidup dengan bijak dalam dunia yang penuh tantangan ini. Mari kita telusuri lebih dalam tentang esensi, prinsip, dan relevansi stoikisme dalam konteks kehidupan modern.   Dasar-dasar Stoikisme: Filosofi Kehidupan yang Dikendalikan Stoikisme, didirikan oleh Zeno dari Citium pada sekitar tahun 300 SM, menawarkan pandangan tentang bagaimana kita dapat hidup dengan bijak dalam menghadapi kesulitan dan penderitaan. Menurut stoikisme, kita memiliki kendali atas sikap dan tindakan kita sendiri, sementara kita harus menerima dengan tenang apa pun yang terjadi di dunia eksternal yang di luar kendali kita.   Prinsip-prinsip Stoikisme Penerimaan dan Keterken

KEYAKINAN AKAN MIMPI KITA

  link gambar : https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fmufdana.muf.co.id%2Fberita%2F2022%2F03%2Finspirasi-berbisnis-belajar-dari-pengalaman-orang-sukses%2F&psig=AOvVaw1tFoHvJ29PY5j-a3-CqFwG&ust=1711731634974000&source=images&cd=vfe&opi=89978449&ved=0CBIQjRxqFwoTCPCMmbO3l4UDFQAAAAAdAAAAABAE Pentingnya Bertahan Terhadap Keyakinan untuk Mengejar Mimpi Dalam perjalanan hidup, seringkali kita dihadapkan pada tantangan dan rintangan yang membuat kita meragukan kemampuan diri sendiri atau bahkan meragukan apakah impian kita bisa tercapai. Namun, dalam menghadapi semua itu, penting untuk tetap bertahan terhadap keyakinan kita. Keyakinan ini tidak hanya memperkuat kita secara mental, tetapi juga memberi dorongan yang kuat untuk mengejar mimpi kita. Berikut adalah beberapa alasan mengapa bertahan terhadap keyakinan sangat penting dalam mengejar mimpi:   1. Memberikan Ketahanan Mental Ketika kita menghadapi rintangan atau kegagalan, keyakinan yang

Membangun Pikiran yang Sehat: Kunci Kesejahteraan Mental

  Pikiran yang sehat adalah fondasi dari kesejahteraan kita secara keseluruhan. Ketika kita memiliki pola pikir yang positif dan seimbang, kita cenderung lebih bahagia, produktif, dan mampu menghadapi tantangan hidup dengan lebih baik. Namun, membangun pikiran yang sehat bukanlah sesuatu yang instan. Diperlukan kesadaran, latihan, dan kebiasaan yang tepat untuk mencapainya.   1. Kesadaran akan Pikiran Langkah pertama dalam membangun pikiran yang sehat adalah menyadari pola pikir kita. Ini berarti mengamati dan mengidentifikasi pola pikir negatif yang mungkin menghambat kesejahteraan kita. Ketika kita menyadari pikiran-pikiran seperti rasa takut, kecemasan, atau keraguan diri, kita dapat mulai mengatasi mereka dengan lebih efektif.   2. Praktik Kebahagiaan Menciptakan kebiasaan yang meningkatkan mood dan kebahagiaan merupakan langkah penting dalam memelihara pikiran yang sehat. Ini bisa termasuk meditasi, olahraga, seni kreatif, atau aktivitas lain yang memberi kita kegembir

KEKUATAN PIKIRAN MANUSIA

    Kekuatan pikiran adalah konsep yang merujuk pada kemampuan pikiran manusia untuk mempengaruhi realitas atau hasil dalam kehidupan mereka. Ini melibatkan keyakinan bahwa pikiran, fokus, dan energi positif dapat mempengaruhi situasi, kesehatan, dan keberhasilan seseorang. Berikut adalah beberapa aspek dari konsep kekuatan pikiran:   Hukum Tarik-menarik (Law of Attraction): Konsep ini menyatakan bahwa pikiran positif atau negatif Anda dapat mempengaruhi hasil dalam kehidupan Anda. Dengan fokus pada hal-hal positif, Anda dapat "menarik" hal-hal positif ke dalam kehidupan Anda.   Visualisasi: Ini melibatkan membayangkan secara mental situasi atau hasil yang diinginkan dengan sangat jelas dan intens. Keyakinan bahwa visualisasi yang kuat dapat membantu menciptakan realitas yang sesuai dengan apa yang Anda bayangkan.   Pengaruh Kesehatan: Keyakinan bahwa pikiran positif, optimisme, dan ketenangan batin dapat meningkatkan kesehatan fisik dan kekuatan pemulihan.

KEHILANGAN DAN SEGALA SESAL

  Sesak.. itu yang terjadi ketika kita sadar seberapa besarnya cinta dan kasih yang akhirnya telah tiada. ketika kata tidak bisa lagi untuk mengungkapkan tentang apa yang dirasa, hanya sesal yang ada. Seringkali kita mengabaikan rasa kasih sayang yang ada di sekitar kita, mungkin memang terasa biasa saja dan bisa jadi memang kita abai tentang rasa ini, padahal nyatanya banyak sekali orang-orang di sekeliling kita yang menunjukan rasa itu. "Aku" adalah kata untuk menunjukan kebodohan yang tiada terkira, seringkali melewatkan kesempatan baik untuk bisa memanfaatkan waktu berkumpul bersama manusia-manusia yang indah akhlaknya, baik peringainya, lembut hatinya, dan dalam pemikirannya.  ya, baru saja aku ditinggalkan oleh salah satu manusia terbaik yang pernah ku kenal. Manusia yang berjalan di muka bumi ini dengan segala kelembutan hatinya, manusia yang selalu memberikan belas kasih terhadap semua makhluk, manusia yang bahkan hewan pun akan menangis ketika ditinggalnya, manusia y

HATI-HATI BAHAYA POWER SYNDROME, SIMAK ULASANNYA BERIKUT INI

  "Power Syndrome" adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan perilaku atau sikap seseorang yang memiliki atau percaya memiliki kekuasaan yang besar, dan kemudian menggunakan kekuasaan tersebut dengan cara yang merugikan atau tidak adil terhadap orang lain. Istilah ini dapat diterapkan dalam berbagai konteks, termasuk dalam lingkungan kerja, hubungan interpersonal, dan bahkan dalam permainan atau komunitas online.   Orang yang mengalami "Power Syndrome" cenderung menunjukkan beberapa perilaku yang mencerminkan kekuasaan yang berlebihan. Beberapa contoh perilaku tersebut meliputi:   Perilaku Dominan: Mereka mungkin cenderung mendominasi situasi atau percaya bahwa pendapat dan keputusan mereka lebih penting daripada orang lain.   Penggunaan Kekuasaan dengan Tidak Adil: Mereka mungkin menggunakan kekuasaan mereka untuk mendapatkan keuntungan pribadi atau untuk merugikan orang lain.   Ketidakpedulian terhadap Perasaan Orang Lain: Mereka mungkin

OVERTHINKING MENJADI SALAH SATU MASALAH KAULA MUDA, INI CARA MENGATASINYA

Overthinking bisa menjadi tantangan yang mengganggu, tapi ada beberapa cara untuk mengelolanya:   Praktikkan Mindfulness: Latihan meditasi dan mindfulness dapat membantu Anda menjadi lebih sadar akan pikiran dan perasaan Anda saat ini, sehingga membantu mengurangi overthinking. Atur Waktu untuk Khawatir: Tentukan waktu khusus dalam sehari untuk memikirkan masalah atau kekhawatiran Anda. Setelah waktu tersebut berakhir, berjanjilah pada diri sendiri untuk membiarkannya pergi sampai waktu berikutnya. Catat Pikiran Anda: Menuliskan pikiran-pikiran Anda dalam jurnal dapat membantu mengurangi kecemasan dan overthinking dengan memberikan outlet untuk ekspresi. Fokus pada Solusi: Alihkan fokus Anda dari memikirkan masalah secara berulang-ulang menuju mencari solusi. Pikirkan langkah-langkah konkret yang bisa Anda ambil untuk mengatasi masalah tersebut. Jaga Tubuh Tetap Aktif: Berolahraga secara teratur dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan, yang bisa menjadi penyebab